Karena satu keresahan timbul dinurani..
Satu ucapan kala harus diatur oleh ego diri,
sehingga langit turun hujan tanpa mendung nan pelangi..
Mutiaraku bilang kau pilihan hatiku,
kau pun bilang aku tambatan terakhir hayatimu..
Namun saat ini kau bilang benci,
Kau suruh aku lupakan cinta yang lahir tulus nan suci,,
Kau juga hantam kata-kata tak berarti…
Apa salahku..??..
Apa aku tak pantas tuk mendapat cinta sejati..wahai alamku..!
Wahai kekasih hatiku,
Janganlah lupa,kita hidup tak sendiri,
Kita hidup penuh warna-warni,
Seorang manusia berkewajiban tuk menjalin tali silahturahim karena Sang Ilahi..
Jangan cemburu hati ,Wahai kekasihku…
Cinta adalah kepercayaan yang dibangun semua insan,
Karena cinta adalah anugerah dari Tuhan..
Kekasihku,
Sahabat adalah jiwa kita,
Sahabat juga tempat keindahan kita,
Dan baik buruknya sahabat adalah sahabat kita,.
Tetapi kau adalah kekasih hatiku yang saling menuntun hidup tuk merangkai indah bahtera cinta sampai disurga-Nya…
Ingatlah wahai kekasihku,
Kita hidup sementara didunia,
Dan kita juga tak sendiri pula..
Ku harap kau percaya akan cintaku,
karena kau pilihan hatiku dan hidupku…
Dan ku mohon jangan kau suruh aku memilih..
karena akan lahir rasa pedih nan perih..
Dari jauh,
ku mencintaimu dengan tulus tanpa membodohi…
0 komentar:
Posting Komentar